Peringati Nuzulul Qur'an, Bupati Sebut Sejalan dengan Visi Garut Berkelanjutan
SuaraGarut.id - Disela Peringatan Nuzulul Quran tingkat Kabupaten Garut Tahun 1446 H/2025 M, di Masjid Agung Garut, Bupati Abdusy Syakur Amin, mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Alquran sebagai pedoman hidup sehari-hari dan turut serta menjaga lingkungan.
"Pada hari ini kita sama-sama memperingati Nuzulul Quran, peringatan ini adalah kita bersama-sama mengingat, mengimani tentang keberadaan Al-Qur'an, yang selanjutnya menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman hidup dalam melaksanakan kehidupan kita sehari-hari," ujar Bupati, Abdusy Syakur Amin,di Garut, Selasa (18/3/2025).
Bupati juga mengingatkan bahwa manusia sebagai _khalifatul ardh_ memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan memelihara bumi beserta isinya. Hal ini sejalan dengan visi misi pihaknya untuk menjadikan Garut sebagai daerah yang hebat dan berkelanjutan.
"Makna hebat adalah kita menjadikan Garut sebagai kota yang aman, damai, tertib, bersih, dan indah, di mana menjadi tempat yang nyaman buat kita untuk mendidik anak kita, untuk melakukan kegiatan kita, dan melakukan ibadah-ibadah kita. Sehingga harapan saya ke depan, mari kita bersama-sama menjadikan Garut yang hebat. Tentu saja, juga kita ingin menjadikan Garut yang berkelanjutan, artinya apa? Bahwa kita mampu memelihara Kabupaten Garut sehingga bisa menjadi tempat yang indah bukan hanya hari ini, tapi juga untuk anak-anak kita, untuk anak cucu kita," katanya.
Dalam kesempatan ini, Syakur juga menyoroti bencana alam yang terjadi di Garut beberapa waktu lalu, seperti banjir dan longsor, yang menurutnya sebagian besar disebabkan oleh ulah manusia. Atas hal tersebut, Ia mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, dan menjaga kelestarian hutan.
Lebih lanjut, Bupati mengajak seluruh SKPD dan masyarakat untuk membersihkan lingkungan sekitar, membersihkan selokan, dan tidak membuang sampah sembarangan. Ia menekankan bahwa pencegahan bencana jauh lebih murah daripada penanggulangan bencana.
"Saya meminta semua SKPD ayo bersihkan sekitar, warga masyarakat bersihkan di sekitar rumah kita, selokan dibersihkan supaya air bisa mengalir. Jangan membuang sampah sembarang, karena itu akan menyebabkan bencana yang kita semua tau bahwa bencana jauh lebih mahal daripada kita melakukan pencegahan," tegasnya.
Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman hidup dan bersama-sama menjaga Garut agar tetap aman, nyaman, dan damai untuk generasi mendatang. Ia juga menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan kepada MUI, FKDT, dan Baznas adalah titipan dari masyarakat yang harus dikelola dengan baik untuk kemaslahatan bersama.
"Jadi kami Pemerintah Kabupaten Garut memberikan bantuan kepada MUI, kepada FKDT, dan juga kepada Baznas semata-mata itu adalah titipan dari masyarakat Kabupaten Garut, dikelola dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk dikembalikan manfaatnya bagi masyarakat Kabupaten Garut, dari kita oleh kita dan untuk kita," tandasnya.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.