Beranda Posko Mudik FKDT Garut: Bagi Kartu Perdana untuk Jaga Silaturahmi

Posko Mudik FKDT Garut: Bagi Kartu Perdana untuk Jaga Silaturahmi

Oleh, Redaksi
2 minggu yang lalu - waktu baca 2 menit
FKDT Garut bagi-bagi kartu perdana/ist

SuaraGarut.id - Ada yang berbeda dari kegiatan posko mudik yang diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Diniyyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Garut. Kalau biasanya posko mudik membagikan takjil untuk pemudik berbuka puasa, maka FKDT Garut membagikan kartu perdana.

Kartu Perdana dipilih karena sesuai dengan asasi mudik. Biar komunikasi tidak terputus. 

Ketua FKDT Kabupaten Garut menjelaskan ide membagikan kartu perdana adalah hasil dari babalagonjangan pengurus FKDT di Whatsapp Grup pengurus. 

"Idenya spontan. Hasil dari obrolan GWA pengurus. Kita sebenernya seperti posko posko yang lain. Tapi muncul ide bagaimana kalau kita bikin agak beda. Muncul lah ide kita bagikan Kartu Perdana," jelas Atep. Minggu, (30/3/2025). 

Mudik sebagaimana jamak diketahui bersama, merupakan kegiatan mulih ke kampung halaman untuk bersilaturahim dengan sanak family, setelah setahun berjibaku dengan rutinitas kerja di perantauan. Tidak seperti negara lain pada umumnya, Indonesia mengenal istilah pulang kampung setaun sekali memanfaatkan momentum idul fitri. 

"Kartu perdana ini simbol bagaimana kita senantiasa menjaga silaturahmi. Sesibuk apapun kita, silaturahim jangan dan tidak boleh terputus. Dengan kemajuan zaman, Kartu ini bagian dari kemajuan teknologi yang memungkinkan komunikasi kita tidak terputus," ujarnya. 

Tidak kurang dari 1000 kartu perdana di share oleh FKDT Garut untuk pemudik. Yang dibagi merata kepada 2 posko FKDT yang berdada di Cisurupan dan Kersamanah. 

Atep yang juga Wakil Sekretaris PW Gerakan Pemuda Ansor Jawa Barat menegaskan FKDT senantiasa ikut serta berkontribusi dalam bentuk apapun. Asalkan intinya adalah meneruskan upaya baik. 

"Ruang-ruang kemasyarakatan dan tidak terpusat hanya pada yang selama ini kita kerjakan. Meskipun tugas utama kita adalah pendidikan kegamaan," terangnya. 

Makanya, Poko mudik FKDT Garut maksimal melayani pemudik sampai selesai dan arus jalan sudah kembali normal. 

"Sampai H+7 lah kita. Karena setelah itu kita akan kembali ke rutinitas kita sebagai Guru Madrasah," kata Atep. 

Atep juga mendoakan semoga agenda Mudik tahun ini berjalan lancar. Tidak kurang apapun.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.