Beranda Dana Hibah Pendidikan Disetop Sementara, KDM Fokus pada Bantuan Berbasis Program

Dana Hibah Pendidikan Disetop Sementara, KDM Fokus pada Bantuan Berbasis Program

Oleh, Redaksi
4 hari yang lalu - waktu baca 1 menit
Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi (KDM)/Humas Pemrpov

Temuan penyalahgunaan dana jadi sorotan, bantuan ke depan tak lagi berdasarkan kedekatan politik

SuaraGarut.id – Pemerintah Provinsi Jawa Barat menghentikan sementara penyaluran dana hibah kepada yayasan pendidikan menyusul temuan tidak meratanya distribusi dan potensi penyalahgunaan dana miliaran rupiah oleh yayasan tak terverifikasi.

"Saya tidak mau dana hibah hanya dinikmati oleh pihak-pihak tertentu. Ini tidak bisa dibiarkan," tutur Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi (KDM).

Langkah ini sudah mendapat restu dari DPRD Jawa Barat. KDM menekankan bahwa ke depan bantuan akan berbasis kebutuhan dan program nyata.

"Saya hentikan dulu. Ke depan, bantuan akan berbasis program pembangunan, bukan aspirasi atau kedekatan politik," jelasnya.

Verifikasi ketat akan dilakukan Dinas Pendidikan dan Kemenag Jabar. Bantuan diprioritaskan untuk lembaga yang memiliki jumlah siswa jelas dan kebutuhan mendesak, termasuk madrasah dan tsanawiyah di bawah Kemenag kabupaten/kota.

"Pemdaprov siap membantu pembangunan madrasah yang sudah jelas jumlah siswanya. Saya tidak mau ada lagi penyalahgunaan. Saya tunggu data resmi dari Kemenag Jabar," katanya.

KDM juga menekankan bahwa pembangunan sekolah baru harus mempertimbangkan jarak dengan sekolah lain untuk menghindari kompetisi tidak sehat.

Dengan strategi ini, Pemprov Jabar menargetkan partisipasi sekolah hingga SMA/MA bisa mencapai 100 persen di seluruh wilayah.

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.