Beranda Kepala Bappeda Garut Klaim PKL di Jalan Pasar Baru Raup Keuntungan Usai Digelar Lomba Belanja

Kepala Bappeda Garut Klaim PKL di Jalan Pasar Baru Raup Keuntungan Usai Digelar Lomba Belanja

Oleh, Redaksi
3 bulan yang lalu - waktu baca 2 menit
Kepala Bappeda Garut saat hadiri lomba belanja di Jalan Pasar Baru (Foto: Diskominfo Garut)

SUARAGARUT.id - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Garut, Didit Fajar Putradi, mengatakan kalau Pedagang Kaki Lima (PKL) meraup keuntungan dalam lomba belanja.

Diketahui Pemerintah Kabupaten Garut (Pemkab) menggelar lomba belanja pada Minggu, 8 September 2024, dengan diikuti 32 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Setiap regu yang terdiri dari 10 orang akan berbelanja di tiga zona yang sudah ditentukan, dengan ketua regu membawa uang sebesar Rp100 ribu dan anggota regu membawa Rp50 ribu. 

Zona dimaksud adalah zona 1 dimulai dari Gapura Lokasi Relokasi Sementara hingga pertigaan Gang Lio, kemudian Zona 2 dari pertigaan Gang Lio hingga rel kereta api, dan Zona 3 dari rel kereta api hingga ke ujung jalan Pasar Baru (samping Garut Plaza).

Dengan ketentuan nominal yang harus dibelanjakan oleh para peserta, Didit Fajar menilai setiap PKL di Jalan Pasar Baru meraup omset cukup besar.

"Kita berbagi rezeki semuanya, karena 32 SKPD hari ini saja berarti ada 320 orang kali 2, ada 640 orang, 500 orang saja berbelanja dengan sukses begitu ia menghabiskan uangnya, saya kira lumayan omset di Pasar Baru ini," kata Didit, dikutip dari Humas Pemkab Garut pada Senin (9/9/2024).

Adapun nantinya para peserta yang sudah mengikuti lomba ini dapat memiliki barang belanjaannya.

"Jadi nanti setelah dinilai jumlah belanjaannya, uangnya juga terhitung nanti sudah habis begitu, yang Rp50 ribu itu barangnya ya menjadi hak miliknya dibawa pulang ke rumahnya masing-masing begitu ya," tuturnya.

Lebih lanjut Didit berharap lomba belanja ini dapat meningkatkan pendapatan PKL dan kawasan pedagang di Jalan Pasar Baru dapat lebih dikenal luas oleh masyarakat Garut.***

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.