Syakur Amin Sudah Mundur dari Jabatannya dari Ketua Yayasan Musaddad

SuaraGarut.id - Bupati Garut terpilih 2025-2030 A. Syakur Amin dipastikan sudah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Yayasan Al Musaddadiyah Garut Jawa Barat.

Hal ini dituangkan dalam dokumen pengunduran diri dengan nomor : 05/YAM/Kep./Pgr./1/2025, perihal : Pengunduran Diri Sebagai Ketua Badan Pengurus.

Dalam surat tersebut dicantumkan dengan terpilihnya Syakur Amin sebagai Bupati Kabupaten Garut periode 2025-2030, yang telah ditetapkan oleh KPU Kabupaten Garut pada tanggal 9 Januari 2025.

Maka untuk memenuhi ketentuan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 pasal 76 ayat (1 ) poin c, dengan ini saya menyatakan mengundurkan diri sebagai ketua Badan Pengurus Yayasan Al-Musaddadiyah periode 2024-2029.

Melalui Rapat Dewan Pembina pada hari Sabtu 25 Januari telah ditetapkan Dr. Nahdi Hadiyanto M.SI. sebagai Ketua Badan Pengurus Yayasan Al Musaddadiyah menggantikan Syakur Amin.

Syakur mengatakan sebagai pejabat publik dirinya harus mematuhi aturan-aturan yang diberlakukan oleh Undang-undang yang berlaku dimana pejabat publik tidak boleh memiliki rangkap jabatan.

"Saya sudah menandatangani surat pengunduran diri saya dan jabatan saya di Yayasan Al-Musaddadiyah," katanya saat dihubungi Pikiran Rakyat Garut, Senin 27 Januari 2024.

Syakur mengatakan bahwa hal ini sebagai komitmen dirinya sebagai pejabat publik yang harus fokus melayani masyarakat Kabupaten Garut.

Saat ini Syakur Amin dengan pasangannya Putri Karlina sedang melakukan persiapan-persiapan menjelang pelantikannya pada tanggal 6 Februari 2025 mendatang di Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Saat ini saya bersama Ibu Wakil Bupati Terpilih Putri Karlina sedang melakukan persiapan-persiapan menjelang pelantikan nanti," ucapnya.

Ia pun tak lupa memohon doa kepada masyarakat Garut agar persiapan menjelang pelantikan hingga nanti dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto bisa berjalan lancar.***