Head To Head di Pilkada Garut, Fahmi Yakin Syakur Putri Menang

SuaraGarut.id - Wakil Ketua DPRD Sementara yang juga politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) S. Fahmi meyakini bahwa Pasangan Syakur Amin - Putri Karlina akan menang dalam perhelatan Pilkada Kabupaten Garut 2024.

Pernyataan itu diungkapkan ketika memberikan arahan kepada relawan pemenangan Pileg 2024. Keyakinan Fahmi didasarkan pada tren kenaikan popularitas pasangan Santri. 

"Kita ini kan sudah beberapa kali lah mengikuti kontestasi Pilkada ini, jadi kita faham betul bahwa Pasangan yang kita dukung akan menang," ujar Fahmi di posko pemengan S. Fahmi yang kini disulap menjadi Posko Pemenangan Santri. Jumat, (13/9).

Bagi Fahmi yang penting dalam Pilkada itu adalah tren kenaikan. 2 (dua) Bulan menjelang Pilkada bagi Fahmi cukup untuk bergerak memenangkan pasangan yang diusung oleh 7 Partai koalisi yang memiliki kursi di DPRD Garut. 

"Tren kenaikan yang dialami oleh Pasangan ini merupakan kombinasi antara Figur Syakur - Putri dan mesin partai sudah berjalan," ujarnya. 

Ditambah fakta hari ini, hanya ada dua pasangan yang berlaga di Pilkada Kabupaten Garut. 

"Head to Head memudahkan proses sosialisasi. Masyarakat akan cepat mengenali semua pasangan. Tak terkecuali pasangan Santri," tambahnya. 

Fahmi menganalisa hasil temuan survei internal yang menunjukan adanya kecenderungan pemilih untuk memilih pasangan baru. 

"Pasangan Syakur - Putri akan menjadi koagulan pemilih yang menginginkan adanya perbaikan serta harapan yang lebih baik dibanding dengan sebelumnya," kata Bendahara DPC PKB ini. 

Berbeda dengan apabila pasangan peserta Pilkada Garut lebih dari dua pasangan Calon. Apabila lebih dari dua, maka kata Fahmi, akan menyebabkan tidak terkonsentrasinya pilihan masyarakat. 

"Pemilih incumbent ini kan kuat, tetapi tidak akan sampai 50 %. Nah, yang tidak akan memilih pasangan incumbent maka akan memilih pasangan yang lain. Dan hari ini pasangan nya cuma satu. Syakur - Putri," beber Fahmi. 

Terkait dengan pemberitaan baik di media sosial maupun media lainnya terkait populatitas pasangan Helmi - Yudi yang sudah menyentuh angka 70%, Fahmi menjelaskan bahwa fenomena itu biasa biasa saja. 

"Orang yang tidak akan memilih pun, kan pasti kenal. Tapi kan belum tentu memilih. Dan Pemilih itu menentukan pilihannya bahkan satu hari sebelum hari H. Nah disinilah keyakinan kita bahwa mesin partai dan relawan sangat menentukan," jelasnya. 

Karena kondisi itulah Fahmi meyakini kalau jagoannya akan berhasil memenangkan Pilbup Garut 2024. 

"Yakin dong. 100 persen haqqul yakin. Ini head to head to lho," pungkasnya.***