Bondan Prakoso Sebut Aceh Istimewa Usai Konsernya Diganti Tahlilan

SUARAGARUT.id - Musisi Bondan Prakoso menanggapi pembatalan konsernya yang diganti tahlilan di Lapangan Jenderal Sudirman, Kota Lhokseumawe, Aceh.

Melalui akun Instagram pribadinya, Bondan Prakoso menyebut Aceh istimewa setelah konsernya yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 7 September 2024 diganti tahlilan.

"Aceh istimewa," tulis Bondan Prakoso pada Senin (9/9/2024).

Diketahui pembatalan konser Bondan Prakoso di kota Lhokseumawe ini karena berbarengan dengan tahlilan ulama kharismatik Aceh, Teungku Muhammad Yusuf atau akrab disapa Tu Sop.

Dilansir dari Kompas.com, ulama kharismatik asal Aceh tersebut meninggal pada 8 September 2024 di Jakarta.

Bondan Prakoso sendiri telah tiba di kota Lhokseumawe bersama timnya sejak 7 September 2024 untuk mempersiapkan konsernya.

Atas perintah dari Danrem 011/LW, Kolonel Inf Ali Imran, acara musik Magnum Motion dengan penyanyi Bondan Prakoso dibatalakan dan diganti tahlilan.

Meski demikian, Bondan Prakoso tidak mempermasalahkannya. Ia mengaku menghormati segala peraturan dan tradisi di masyarakat Aceh.

"Kami sepenuhnya menghormati dan menghargai, serta tunduk dengan peraturan dan tradisi masyarakat Aceh," kata Bondan.

Ia juga meyakini bahwa pembatalan konsernya merupakan rencana terbaik dari sang Maha Kuasa.

"Allah sebaik-baiknya pembuat rencan. Semoga kita bisa berjumpa di lain kesempatan Lhokseumawe. Aceh memang istimewa," tutupnya.***