Beranda Bupati Garut Saksikan penyembelihan Hewan Kurban Bantuan Presiden RI di Ponpes Assa'adah Limbangan

Bupati Garut Saksikan penyembelihan Hewan Kurban Bantuan Presiden RI di Ponpes Assa'adah Limbangan

Oleh, Redaksi
3 jam yang lalu - waktu baca 1 menit
Penyerahan hewan kurban, berjenis sapi Simmental bobot 1.050 Kg, dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, kepada Pondok Pesantren Assa'adah disaksikan langsung oleh Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin/Diskominfo

SuaraGarut.id – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menyaksikan penyembelihan hewan kurban, berjenis sapi Simmental bobot 1.050 Kg, bantuan kemasyarakatan dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang diserahkan kepada Pondok Pesantren Assa'adah, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Sabtu (7/6/2025). 

Dalam sambutannya, Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin meminta kepada Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Garut untuk terus melakukan monitoring kesehatan hewan serta menyediakan protein hewani bagi masyarakat Garut, guna memenuhi kebutuhan gizi masyarakat.

Syakur juga berpesan kepada seluruh pengurus Pondok Pesantren Assa'adah untuk tetap konsisten dalam menyediakan pendidikan, khususnya pendidikan agama, bagi masyarakat Kabupaten Garut dan Jawa Barat.

Ia berharap kebahagiaan ini bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Limbangan, yang telah mendapatkan kehormatan serta kebahagiaan dengan menerima bantuan sapi dari Bapak Presiden Republik Indonesia.

Di akhir sambutannya, Bupati mengucapkan Selamat Iduladha 1446 H. 

"Semoga kita semua memiliki keikhlasan dan memiliki kemampuan berkurban, ketulusan untuk masyarakat kita," ujarnya. 

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Assa'adah, Amin Muhyidin Maolani, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden RI dan Bupati Garut beserta jajarannya atas penyerahan hewan kurban ini.

"Terima kasih kepada semuanya yang terlibat, semoga bantuan kemasyarakatan hewan kurban ini bisa bermanfaat untuk masyarakat Limbangan," Amin Muhyidin Maolani.***

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.