Ciptakan sekolah Hebat (Hejo Bersih dan Sehat) Gandeng DPPKBPPPA Garut Cegah Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan
SuaraGarut.id — Upaya pencegahan kekerasan seksual di lingkungan satuan pendidikan terus diperkuat. SDN 3 Haurpanggung, Kabupaten Garut, menggelar kegiatan edukasi pencegahan kekerasan seksual dalam rangka Program Sekolah Hebat ( Hejo Bersih dan Sehat) gandeng DPPKBPPPA Garut cegah kekerasan seksual di lingkungan pendidikan yang dilaksanakan selama dua hari, Selasa dan Rabu, 16–17 Desember 2025.
Kegiatan tersebut menghadirkan Anggota Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Garut, Yayan Waryana, yang didampingi Kepala Bidang Perlindungan Anak, Linlin.
Edukasi diberikan kepada peserta didik, tenaga pendidik, serta pihak sekolah dengan tujuan membangun lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan ramah anak.
Yayan Waryana menegaskan bahwa satuan pendidikan memiliki peran strategis dalam mencegah terjadinya kekerasan seksual terhadap anak. Sekolah tidak hanya berfungsi sebagai tempat belajar akademik, tetapi juga sebagai ruang aman untuk tumbuh kembang anak secara optimal didampingi Kabid Perlindungan Anak PPKBPPPA Kabupaten Garut, Linlin.
“Pencegahan kekerasan seksual harus dimulai sejak dini melalui edukasi yang tepat. Anak-anak perlu dikenalkan tentang hak-haknya, batasan tubuh, serta keberanian untuk melapor jika mengalami atau melihat tindakan yang tidak pantas,” ujar Yayan saat memberikan pemaparan di hadapan guru dan siswa. 16 Desember 2025.
Ia menambahkan, Program Sekolah Hebat menjadi salah satu instrumen penting untuk membangun kesadaran bersama antara sekolah, orang tua, dan pemerintah daerah dalam menciptakan sistem perlindungan anak yang berkelanjutan.
Yayan menekankan pentingnya peran guru dan tenaga kependidikan sebagai garda terdepan dalam deteksi dini kasus kekerasan di lingkungan sekolah.
“Guru harus memiliki pemahaman yang sama tentang pencegahan dan penanganan kekerasan seksual. Sekolah juga perlu memiliki mekanisme pelaporan yang aman dan berpihak pada anak,” katanya
Menurutnya, kegiatan sosialisasi semacam ini tidak hanya bertujuan memberikan pengetahuan, tetapi juga membangun keberanian anak untuk berbicara dan meminta perlindungan.
Pihak SDN 3 Haurpanggung menyambut baik kegiatan tersebut dan berharap edukasi yang diberikan dapat meningkatkan kesadaran seluruh warga sekolah akan pentingnya perlindungan anak. Melalui Program Sekolah Hebat, sekolah berkomitmen menciptakan lingkungan pendidikan yang bebas dari kekerasan dan diskriminasi.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Garut dalam mendukung kebijakan nasional perlindungan anak serta memastikan satuan pendidikan menjadi ruang yang aman dan layak bagi generasi masa depan.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.