Menuju 2029, Kang Ace Minta Kader Golkar Rawat Konstituen Lewat Program Nyata
SuaraGarut.id - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily, menegaskan instruksi kepada seluruh kader Partai Golkar yang menjabat sebagai anggota DPR RI, DPRD, maupun kepala daerah agar tidak menutup-nutupi program untuk masyarakat. Menurutnya, setiap program yang diperuntukkan bagi rakyat harus dibuka seluas-luasnya agar manfaatnya benar-benar dirasakan dan berdampak pada kesejahteraan publik.
Penegasan tersebut disampaikan Kang Ace saat membuka Pendidikan Politik (Dikpol) Berbasis Data Angkatan IV yang digelar di Kabupaten Garut, Sabtu 13 Desember 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Road Map Menuju Kemenangan Partai Golkar Jawa Barat Tahun 2029” dan diikuti oleh 566 kader dari tujuh daerah, yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Garut.
Dalam sambutannya, Kang Ace yang juga menjabat Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar memaparkan capaian signifikan partai pada Pemilu 2024. Di Jawa Barat, Partai Golkar berhasil meningkatkan perolehan kursi DPR RI menjadi 17 kursi dari sebelumnya 14 kursi pada 2019. Selain itu, kursi DPRD Provinsi Jawa Barat naik menjadi 19 kursi, serta total 210 kursi di DPRD kabupaten dan kota.
“Kemenangan ini berkat kerja keras seluruh kader partai. Karena itu, seluruh kader Partai Golkar harus menjaga dan mempertahankan kemenangan yang telah diraih itu pada Pemilu 2029 mendatang,” ujar Kang Ace.
Ia juga mengingatkan para legislator terpilih agar terus merawat konstituen sehingga kepercayaan publik tidak beralih. Salah satu langkah yang ditekankan adalah memastikan program-program pemerintah dan legislasi dapat diakses oleh kader partai serta dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.
“Anggota DPR, DPRD, dan yang di eksekutif dari Partai Golkar harus membuat program yang bisa diakses kader partai dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sehingga menaikkan elektabilitas partai,” kata pria yang kini menjabat Gubernur Lemhannas RI tersebut.
Lebih lanjut, Kang Ace menegaskan bahwa jabatan yang diemban kader Golkar merupakan amanah rakyat yang harus dipertanggungjawabkan.
“Jangan menyembunyikan program-program untuk rakyat. Sebab, hakikatnya apa yang dipilih oleh rakyat, maka harus dikembalikan kepada rakyat. Itu alasan Partai Golkar saat ini mengusung slogan Suara Rakyat Suara Golkar,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Kang Ace juga memberi perhatian khusus pada Kabupaten Garut. Ia menyinggung angka kemiskinan Garut yang masih berada di kisaran 8,7 persen dan menargetkan penurunan signifikan pada 2029 mendatang.
“Maka di 2029 angka kemiskinan harus bisa turun menjadi 7 persen. Kita harus bisa menunjukkan, kader Partai Golkar ketika berkuasa, memberikan yang terbaik untuk rakyat,” ucap Kang Ace.
Dikpol Berbasis Data Angkatan IV menghadirkan sejumlah pemateri, di antaranya Anggota DPR RI Puteri Anetta Komarudin yang menyampaikan materi “Kebijakan Partai Golkar Menuju Kemenangan 2029”, serta Direktur Eksekutif Parameter Politik Adi Prayitno yang membahas transformasi partai di era digital.
Agenda tersebut turut dihadiri sejumlah tokoh Partai Golkar, antara lain Anggota DPR RI Dadang Naser, Ferdiansyah, dan Ade Ginanjar. Hadir pula Sekretaris DPD Partai Golkar Jabar MQ Iswara, Bendahara Umum Metty Triantika, Wakil Ketua Bidang Kajian Strategis Yomanius Untung, serta Ketua Fraksi DPRD Jabar Yod Mintaraga.
Sebelumnya, rangkaian Dikpol Berbasis Data telah dilaksanakan di tiga wilayah lain, yakni Kabupaten Bogor (Angkatan I), Kabupaten Bekasi (Angkatan II), dan Kota Cirebon (Angkatan III), dengan melibatkan ribuan kader dari berbagai daerah di Jawa Barat.***
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.