Beranda Putin Ingin Perluas Kerja Sama Energi dengan Indonesia, Termasuk Proyek Nuklir

Putin Ingin Perluas Kerja Sama Energi dengan Indonesia, Termasuk Proyek Nuklir

Oleh, Redaksi
7 jam yang lalu - waktu baca 2 menit
Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Konstantinovsky, St Petersburgh, Kamis (19/6/2025). (Dok. Kemenko Perekonomian RI)

SuaraGarut.id - Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan keinginannya untuk memperluas kerja sama dengan Indonesia di sektor energi. Selain minyak dan gas, Rusia juga membuka peluang kerja sama di bidang energi nuklir.

Menurut Putin, pihaknya siap menjalin kemitraan dengan Indonesia dalam pengembangan energi nuklir. Hal tersebut disampaikannya saat bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Constantine, St Petersburg, Rusia pada Kamis, 19 Juni 2025. "Kami terbuka untuk kerja sama dengan mitra Indonesia di bidang nuklir," katanya, dikutip Senin, 23 Juni 2025.

Rusia juga menyatakan minat untuk mengembangkan proyek nuklir untuk tujuan damai, termasuk di sektor kesehatan, pertanian, dan pelatihan sumber daya manusia.

Putin sebelumnya menyebut bahwa Rusia siap berperan aktif di pasar energi Indonesia, termasuk dengan meningkatkan pasokan minyak dan gas alam cair. "Perusahaan Rusia berfungsi bekerja di pasar Indonesia secara efektif. Kami bersedia menambah pasokan minyak dan gas alam cair ke pasar Indonesia," katanya.

Ia juga menyinggung proyek strategis antara perusahaan energi Rusia, Rosneft, dan Pertamina dalam pembangunan kilang minyak dan kompleks petrokimia di Jawa Timur. "Kami bersedia untuk ikut serta dalam proyek baru di lepas landas (pantai) Indonesia dan juga memodernisasi infrastruktur supaya mendongkrak produksi minyak dari ladang tua," katanya.

Putin menyatakan bahwa Indonesia merupakan mitra dagang penting bagi Rusia di kawasan Asia Tenggara. Ia menambahkan bahwa nilai perdagangan kedua negara mencapai 4,3 miliar dolar AS pada 2024 dan meningkat sebesar 40 persen dalam empat bulan pertama tahun 2025.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Prabowo Subianto menyebut pertemuannya dengan Putin berlangsung intensif dan produktif, dengan tercapainya peningkatan kerja sama di berbagai sektor ekonomi.

 

Prabowo juga membuka peluang kerja sama di bidang transportasi udara. Ia menyampaikan undangan kepada Rusia untuk menambah penerbangan langsung ke berbagai kota di Indonesia. "Kami membuka peluang silahkan kalau mau menambah penerbangan tidak hanya ke Bali, tapi juga ke kota-kota lain di Indonesia," kata Prabowo.

Sumber: CNBC Indonesia 

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.