Beranda Wagub-Sekda Tidak Seirama, Banser: Ini Bukti Kinerja Pemprov Jabar Buruk

Wagub-Sekda Tidak Seirama, Banser: Ini Bukti Kinerja Pemprov Jabar Buruk

Oleh, Redaksi
3 jam yang lalu - waktu baca 2 menit
Yudi Nurcahyadi Kasatkorwil Banser Jawa Barat/IST

SuaraGarut.id - Sindiran tajam Wakil Gubernur Jawa Barat kepada Sekda Jawa Barat dalam rapat paripurna DPRD Jawa Barat seolah-olah mengonfirmasi bahwa ada persoalan ditubuh pemerintah Jawa Barat. Hal itu disampaikan oleh Yudi Nurcahyadi menanggapi "perseteruan" antara Sekda Jabar dengan Wagub Jabar. 

"Kalau kemarin ada survei Indikator Politik yang mengatakan kinerja Pemprov Jawa Barat jelek, ya buktinya seperti ini," kata Yudi yang juga Kasatkorwil Banser Jawa Barat melalui sambungan telepon. Sabtu, (21/6/2025). 

Yudi mengaku prihatin karena Sekda sebagai orang nomor satu di Aparatur Sipil Negara Jabar mestinya seirama dengan Wakil Gubernur Jawa Barat. 

"Saya mendukung apa yang dikatakan oleh Pa Wagub. Karena Sekda sebenarnya harus sesuai dengan Visi dan Misi Gubernur Jawa Barat," tegas Yudi. 

Yudi juga mengatakan kalau Dedi Mulyadi harus turun tangan menangani persoalan tersebut. Jangan sampai menjadi persoalan besar dikemudian hari. 

"Saya harap Dedi Mulaydi, Gubernur Jawa Barat harus bersikap dan menegus Sekda Jabar. Jangan sampai popularitas Dedi Mulyadi yang tinggi tidak dibarengi oleh Kinerja Pemprov Jabar," ujarnya. 

Sejak awal, Yudi merasa khawatir ada disparitas antara popularitas Dedi sebagai Gubernur Jawa Barat dengan kinerja Pemprov yang di orkestrasi oleh Sekda Jabar. 

"Sangat berbahaya sekali kalau sampai antara Gubernur / Wagub tidak seirama dengan Sekda. Karena bagaimapun yang menjalankan operasional Visi dan Misi Jabar Istimewa itu Sekda dan Bawahannya," tuturnya. 

Pemerintah Jawa Barat yang baru seumur jagung seharusnya, kata Yudi harus menjadi ajang konsolidasi seleuruh pemangku jabatan di Pemprov Jabar. 

"Jangan sampai jadi korban itu adalah pelayanan kepada masyarakat. Ingat angka kemiskinan dan pengangguran Jawa Barat itu masih sangat tinggi. Perlu kerjasama dari semua," Yudi mengingatkan.***

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.