Beranda Dedi Mulyadi Tak Gentar Hadapi Ancaman Pembunuhan: "Saya Percaya Rakyat Jawa Barat Lindungi Saya"

Dedi Mulyadi Tak Gentar Hadapi Ancaman Pembunuhan: "Saya Percaya Rakyat Jawa Barat Lindungi Saya"

Oleh, Redaksi
6 hari yang lalu - waktu baca 2 menit
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendapatkan ancaman pembunuhan/pemprov jabar

SuaraGarut.id - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan dirinya tidak merasa khawatir atas ancaman pembunuhan yang diterimanya dari seorang warganet dengan akun bernama "Wowo dan Dedi Mulyadi sesat!" saat dirinya tengah melakukan siaran langsung.

Dedi menegaskan tidak akan meningkatkan pengamanan pribadinya karena meyakini bahwa perlindungan dari masyarakat Jawa Barat dan aparat keamanan sudah cukup.

"Tidak lah, saya biasa aja. Saya mempercayakan diri bahwa rakyat Jawa Barat melindungi saya dan saya mempercayakan diri juga pada ajudan atau tim pengamanan dari Polda Jabar yang selama ini nempel di saya sudah relatif cukup," ujar Dedi saat ditemui di Gedung Pakuan, Bandung, Rabu.

Sebelumnya, Dedi diancam akan dibunuh menggunakan bom bunuh diri, rumahnya akan diledakkan, hingga anaknya akan diculik oleh pemilik akun tersebut. Namun, ia menanggapinya dengan tenang. Menurutnya, ancaman seperti ini bukan hal baru.

"Kalau pemimpinnya banyak melakukan langkah-langkah yang dianggap merugikan beberapa pihak ya pasti ada orang yang tidak suka. Tidak suka itu ada dua, pertama serius, kedua iseng, namun dalam persoalan seperti ini kami tidak bisa menganggap terlalu serius, dan juga tidak bisa menganggap terlalu iseng," katanya.

Lebih lanjut, Dedi menyebut pihaknya masih mempertimbangkan langkah apa yang akan diambil terhadap ancaman ini.

"Iya nanti kita pelajari dalam dua hari ini, saya mau pelajari perlu lapor atau tidak. Termasuk mempelajari dulu untung dan ruginya langkah-langkah yang akan dilakukan," ucapnya.

Ancaman tersebut, lanjut Dedi, tidak akan memengaruhi aktivitas pemerintahannya. Ia tetap berkomitmen untuk terus turun langsung ke lapangan.

"Tidak lah, saya terus, buktinya kemarin saya datangi kampung preman di Depok, artinya saya tidak akan terpengaruh ancaman siapapun. Saya akan terus tegak lurus bekerja, kemudian menurunkan, bila perlu Jawa Barat zero premanisme, bekerja membenahi lingkungan, bekerja menutup tambang-tambang ilegal, dan bekerja untuk mengevaluasi berbagai perizinan yang merugikan lingkungan di Jawa Barat," tuturnya.

Dedi juga mengungkap bahwa ancaman seperti ini sudah pernah ia alami, termasuk saat menjabat sebagai Bupati Purwakarta, terutama setelah mengambil langkah tegas menutup tambang ilegal di Subang.***

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.