Dirut RSUD dr Slamet Garut Purna Tugas, Bupati Segera Tunjuk Plt untuk Hindari Kekosongan Layanan

SuaraGarut.id – Jabatan Direktur Utama (Dirut) UOBK RSUD dr Slamet Garut resmi kosong sejak 1 Juni 2025, seiring dengan berakhirnya masa tugas dr Husodo Dewo Adi. Untuk menjamin kelancaran pelayanan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Garut akan segera menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) Dirut.

Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menyampaikan bahwa proses penunjukan Plt akan segera dilakukan agar tidak terjadi kekosongan kepemimpinan terlalu lama di rumah sakit rujukan utama di Kabupaten Garut tersebut.

“Nanti kita akan menentukan Plt, tapi saat ini belum. Saya ingin melakukan wawancara khusus terlebih dahulu, karena kita ingin memilih orang-orang terbaik,” ujar Syakur usai menghadiri pelantikan pejabat fungsional Dinas Kesehatan dan RSUD dr Slamet di Tarogong Kidul, Selasa, 3 Juni 2025.

Menurutnya, pejabat sementara yang ditunjuk harus mampu menjaga kesinambungan program dan pelayanan yang telah berjalan, serta melakukan perbaikan kinerja secara signifikan.

Syakur menegaskan, kekosongan posisi strategis seperti ini tidak boleh berlangsung lama karena menyangkut hajat hidup orang banyak. “Hari ini lah, segera. Jangan sampai kosong,” tegasnya.

Terkait kekosongan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) lainnya, Bupati menyebut bahwa hal tersebut juga sedang dalam proses pembahasan lebih lanjut oleh Sekretaris Daerah dan Wakil Bupati.

Dengan adanya pengisian jabatan Plt yang direncanakan dalam waktu dekat, diharapkan pelayanan kesehatan di RSUD dr Slamet Garut tetap berjalan optimal dan profesional tanpa gangguan administratif.***