Mensesneg Bantah Reshuffle Kabinet Prabowo untuk Singkirkan Menteri Era Jokowi
Jakarta, SuaraGarut.id – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menegaskan bahwa perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto pada Senin di Istana Negara tidak bertujuan untuk menghapus jejak menteri-menteri era Presiden ke-7 RI Joko Widodo.
Pernyataan itu disampaikan Prasetyo Hadi saat menanggapi pertanyaan awak media mengenai adanya menteri yang sebelumnya dilantik di era Jokowi namun kini diberhentikan. "Enggak ada, enggak ada," kata Prasetyo Hadi melansir dari Antara.
Pras, sapaan akrabnya, menegaskan bahwa menteri-menteri yang baru dilantik merupakan putra terbaik bangsa. Ia menambahkan bahwa pemilihan menteri adalah hak prerogatif Presiden Prabowo. "Enggak ada orang siapa, orang siapa, adalah orang itu putra terbaik bangsa Indonesia," ujarnya.
Dalam reshuffle kali ini, Presiden Prabowo memberhentikan Sri Mulyani dari jabatannya sebagai Menteri Keuangan dan Dito Ariotedjo dari posisi Menteri Pemuda dan Olahraga. Keduanya sebelumnya dilantik sejak periode kedua pemerintahan Jokowi dan kemudian kembali dipercaya duduk di Kabinet Merah Putih pada 21 Oktober 2024.
Sebagai pengganti, Presiden Prabowo melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan, sementara posisi Menteri Pemuda dan Olahraga pengganti Dito Ariotedjo belum diumumkan. Selain itu, Ferry Juliantono resmi menjabat sebagai Menteri Koperasi, sedangkan Irfan Yusuf dilantik sebagai Menteri Haji dan Umroh dengan Dahnil Azhar sebagai wakilnya.
Untuk jabatan Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Presiden menunjuk Muktaruddin.
Seluruh keputusan pemberhentian dan pengangkatan pejabat tersebut didasarkan pada Keppres Nomor 86P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih 2024–2029.***
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.