Penghujung Tahun 2024, Wajah Perkotaan Garut Dipoles Makin Cantik, Lebih Nyaman Bagi Pejalan Kaki

SuaraGarut.id - Penataan kawasan perkotaan Garut, tepatnya di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota Kabupaten Garut, Jawa Barat. Yang secara langsung diresmikan Pj.Bupati Garut Drs H.Barnas Adjidin. Minggu (29/12/2024).

Bahkan kondisi yang ditata dengan berbagai keindahan dalam melakukan penataan RTH di titik-titik yang memang seharusnya ditata, sehingga menjadikannya rasa nyaman bagi masyarakat garut dan para pejalan kaki.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut H.Jujun Juansyah saat ditemui wartawan menyampaikan,  penataan di Jalan Ahmad Yani yang saat Ini diresmikan merupakan kolaborasi dua dinas PUPR dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

“Penataan di tahun ini baru melaksanakan penataan segmen 1 yaitu dari mulai perempatan lapas sampai Perempatan BNI dan mungkin nanti, kedepannya di tahun 2005 kita akan lanjutkan dari BNI sampai perempatan Asia,” Katanya.

Bahkan perlu diketahui. Sebelumnya, kawasan Jalan Ahmad Yani cukup ramai oleh pedagang kali lima (PKL). Namun saat ini para PKL sudah direlokasi ke tempat sementara yakni ke Jalan Pasar Baru.

“ Penataan perkotaan Jalan Ahmad Yani ini sebagai tindak lanjut dari penataan pedagang kaki lima (PKL) yang mana sesuai instruksi Penjabat Bupati Garut, kita dan juga dinas terkait lainnya diberi tugas untuk melakukan penataan, salah satunya membangun ruang terbuka hijau dan ruang publik,” terangnya

Lanjut disampaikan, pihaknya bersyukur di DPA kami untuk perencanaan 2025 sudah ada sehingga nanti di 2025 insya Allah untuk penataan wilayah Jalan Ahmad Yani akan selesai bahkan untuk pemeliharaan juga kita sudah siapkan

“ Untuk pemeliharaan kita sudah anggarkan ya untuk anggaran untuk vegetasi khususnya, tetapi kita juga dalam pemilihan jenis vegetasinya ya tanamannya, kita cukup selektif disesuaikan dengan musim nantinya agar nantinya ini apa tanaman itu tidak terpengaruh oleh musim. Baik hujan maupun kemarau,” ungkapnya.

Sambung H.Jujun Selain penataan perkotaan di Jalan Ahmad Yani. Sebetulnya pihaknya juga sudah berupaya mengusulkan untuk penataan kota seperti halnya hutan kota di Copong kemudian di Nusa indah kemudian di Kerkof kemudian juga ada di Lebak Jero tepatnya di tugu selamat datang.

Tetapi ternyata kita hanya teralokasikan Satu hutan kota yaitu yang ada di Kerkof nah di taman Kerkof ini memang kita arahkan fungsinya jadi doubel yaitu selain sebagai ruang terbuka hijau juga ada sebagai taman Lansia.

“ untuk taman kota di Kerkof kita akan melakukan penataan selain RTH juga taman lansia untuk refleksi kemudian untuk jalan-jalan, pokoknya untuk lansia, sehingga apa yang menjadi Harapan teman-teman tak adanya ruang khusus sebagai lansia juga bisa difasilitasi gitu ya,” ucap H.Jujun Menutup Pembicaraan.