Virus Oropouche yang Tewaskan 2 Warga Brasil Berpotensi Mewabah ke Indonesia

SUARAGARUT.id - Virus Oropouche yang menewaskan dua orang di Brasil disebut berpotensi mewabah ke Indonesia. Diketahui penyakit ini disebarkan oleh gigitan nyamuk dan lalat yang terinfeksi virus.

Menurut pakar epidemiologi Dicky Budiman, Virus Oropouche sebenarnya bukan penyakit baru. Virus ini sudah teridentifikasi sejak 1995 dan banyak tersebar di negara-negara Amerika Latin.

Kini Virus Oropouche tengah mewabah di Brasil hingga Peru dan berpotensi mewabah di negar-negara tropis seperti Indonesia.

"Potensi mewabah ini ada di negara-negara tropis lain di ASEAN dan Indonesia tentu ada, juga cukup besar," kata Dicky, dikutip SuaraGarut.id dari Detik Health pada 29 Juli 2024.

Lebih lanjut Dicky menuturkan bahwa wilayah-wilayah yang paling berpotensi terkena Virus Oropouche yakni dekat dengan hutan, perkampungan, dan daerah tinggi nyamuk.

Adapun gejala Virus Oropouche mirip dengan demam berdarah dengue, seperti Demam, nyeri otot, sendi kaku, sakit kepala, muntah, mual, menggigil, dan sensitif terhadap cahaya.

Dicky berharap agar pemerintah memperketat surveilans termasuk pemantauan pintu kedatangan. Terlebih ada seseorang mengeluhkan demam. Sebab Virus Oropouche dapat menyebabkan Ibu mengalami keguguran dan bayi lahir dalam kondisi kepala kecil.

Tidak hanya itu, bahkan bisa menyebabkan kematian seperti yang terjadi di Brasil, di mana dua wanita dengan umur di bawah 30 tahun meninggal karena Virus Oropouche walaupun tidak memiliki riwayat penyakit komorbid.

Meski begitu tidak ada laporan Virus Oropouche menular antar manusia. Sehingga potensi menjadi pandemi sangat kecil.***