Wejangan Ulama dan Tokoh Besar Kepada Syakur-Putri Harus Perhatikan Masyarakat Kecil dan Ponpes

SuaraGarut.id - Tokoh masyarakat sekaligus ulama besar KH R. Amin Muhyiddin melihat pasangan Calon Bupati Garut dan Wakil Bupati Garut Syakur Amin dan Putri Karlina merupakan pasangan yang pas untuk memimpin Kabupaten Garut kedepan.

Amin Muhyiddin mengaku memiliki kedekatan yang cukup baik dengan pasangan calon Bupati Garut nomor urut 02 itu. Terutama di Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama Garut.

Pendapat saya, kebetulan Rois Syuriah PCNU Kabupaten Garut. Tapi, selaku warga Garut. Kebetulan juga pak Syakur beliau Wakil Ketua Tanfidziah PCNU Garut," katanya saat dihubungi, Rabu.

Amin mengatakan bahwa momentum Pilkada ini merupakan momentum yang pas untuk menyatukan dua orang warga Garut yang ingin benar-benar mengabdikan diri kepada masyarakat Garut.

"Terlebih beliau (Syakur Amin) ini merupakan cucu dari ulama besar di Garut Prof Musadad, makanya Pak Syakur cuti dulu dari jabatan Wakil Ketua Tanfidziah PCNU Garut," katanya.

Amin melihat bahwa pasangan ini dipertemukan dengan waktu yang pas untuk memimpin Kabupaten Garut. 

Dimana Syakur Amin merupakan akademisi tulen yang mengalir darah ulama besar. Terlebih pasangannya Putri Karlina merupakan anak muda yang enerjik juga sebagai enterpreneur.

Makanya Amin mengaku ia merasa terpanggil untuk mendukung pasangan Syakur-Putri maju di Pilkada Garut.

"Komposisi pas saur akang mah. Beliau akademisi tulen, dengan kultur NU mumpuni, terang masyarakat kecil, dalam arti tanda kutip ada di pak syakur."

"Sementara ibu Putri piawai cerdas, keibuan, teliti, perhatian ke orang kecil, di samping kecerdasan yang berkaitan dengan pemberdayaan ekonomi ada di beliau. Keibuan dan cerda," katanya.

Amin menyampaikan juga bahwa keduanya miliki kapasitas dan kapabilitas untuk memimpin Kabupaten Garut.

Amin juga beramanat kepada pasangan Syakur-Putri untuk tetap berpihak kepada kepada masyarakat kecil. Dan ia mengamanatkan agar jangan sekali-kali meninggalkan masyarakat kecil.

"Tapi yang jelas dari saya ke pak Syakur dan Bu putri, seperti kemarin keberpihakan kepada masyarakat kecil dan beliau nampak dari jati yang ikhlas, ingin memajukan dan mendongkrak predikat Garut bersinar. Dobrak ekonomi, pemberdayaan ekonomi," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa harus tetap memperhatikan lembaga-lembaga non formal seperti pesantren dan lainnya.***