Anak Sulung Pasangan Lansia Meninggal Sampai Membusuk Bantah Tuduhan Menelantarkan Orang Tua

SUARAGARUT.id - Beberapa hari kebelakangan media sosial sempat dihebohkan dengan penemuan pasangan lansia meninggal di rumahnya hingga membusuk pada 16 Juli 2024.

Diketahui pasangan lansia tersebut bernama Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa. Penyebab keduanya meninggal diduga karena ditelantarkan oleh anak-anaknya.

Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa sendiri memiliki tiga orang anak laki-laki, namun sudah tidak satu rumah lagi dan tinggal di luar Bogor.

Merasa nama baiknya dirugikan, anak sulung Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa, yakni Aris akhirnya angkat bicara. Melaui pengancaranya, Andreas Sapta Finandy, ia membantah narasi publik tetang menelantarkan orang tua.

"Adapun narasi-narasi yang dimaksud tentang anak-anak mendiang yang telah menelantarkan mendiang, itu pada faktanya tidak benar," kata Andreas, dilansir SuaraGarut.id dari akun Tiktok @storywartawanhiburan pada 22 Juli 2024.

Andreas menegaskan kalau anak-anak dari Hans Tomasoa dan Rita Tomasoa tetap memberikan perhatian mereka lewat bantuan orang lain.

"Yang menjadi atensi disini bahwa keluarga tetap memberikan atensi baik kepada kedua orang tua yaitu dengan tokoh Teh Eka dan Pak Suanda yang sering diminta oleh keluarga atau anak-anak mendiang ini untuk mensupervisi keadaan sehari-hari di sana," sambungnya.

Selain itu, Andreas menyampaikan bahwa Aris juga meminta bantuan kepada pihak gereja dan RT setempat untuk mengurus orang tuannya.

Berdasarkan dari video klarifikasi tersebut, diketahui Aris tinggal di Bekasi, anak kedua Bradleu tinggal di Bandung, dan si bungsu Ciro Juliano di Jakarta.***