Dukung Pariwisata, Garut Usulkan Relasi KA Agar Wisatawan Bisa Langsung ke Yogyakarta

SuaraGarut.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Garut mengungkapkan bahwa PT Kereta Api Indonesia (KAI) tengah mengkaji kemungkinan pembukaan relasi baru kereta api komersial dari Stasiun Garut menuju wilayah Jawa Tengah, termasuk Yogyakarta. Kajian ini dilakukan menanggapi usulan resmi dari Pemkab Garut serta tingginya antusiasme masyarakat terhadap layanan transportasi massal yang ada saat ini.

Kepala Dishub Garut, Satria Budi, menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sedang mengumpulkan data melalui kuesioner untuk mengetahui harapan masyarakat terkait rute baru tersebut. Ia berharap relasi baru ini dapat mempermudah akses wisatawan ke Garut sekaligus memberikan alternatif perjalanan bagi warga menuju wilayah tengah dan selatan Pulau Jawa.

Ia menuturkan Pemkab Garut secara resmi sudah mengusulkan ke PT KAI untuk adanya relasi baru Stasiun Garut yang bisa langsung ke sejumlah stasiun yang ada di Jawa Tengah, bahkan sampai ke Yogyakarta dan kota lainnya.

Relasi KA komersial yang saat ini sudah ada, kata dia, hanya tujuan dari dan ke Stasiun Garut-Bandung, dan Jakarta sejak reaktivasi atau pengaktifan kembali jalur rel KA wilayah Garut tahun 2022.

"Kereta api yang sekarang itu terhubungnya dari Stasiun Garut ke Bandung, dan Jakarta, nanti diharapkan ada dari Stasiun Garut yang langsung ke Jawa (Jawa Tengah)," katanya.

Ia mengungkapkan usulan itu sudah diterima oleh PT KAI yang akan ditindaklanjuti dengan melakukan kajian terlebih dahulu terkait layanan KA komersial dari Stasiun Garut ke Jawa Tengah maupun sebaliknya.

Alasan mengusulkan relasi baru KA komersial itu, kata dia, karena selama ini permintaan masyarakat terhadap transportasi massal yang sudah ada cukup tinggi setiap harinya.

"Antusias masyarakat itu cukup bagus, kenapa tidak diusulkan untuk perjalanan ke Yogya, Jawa Tengah, agar masyarakat bisa dengan mudah datang untuk berwisata ke Garut," katanya.

Ia berharap kajian dan riset yang dilakukan PT KAI hasilnya bagus, kemudian memutuskan untuk segera diaktifkan relasi baru KA komersial Stasiun Garut-Jawa Tengah.

Jika KA komersial relasi baru itu resmi beroperasi, kata dia, kemungkinan rute perjalanannya dari Stasiun Garut kemudian berhenti di Stasiun Cibatu untuk memindahkan arah lokomotifnya untuk menuju arah ke daerah Jawa Tengah.

"Gambarannya mungkin dari Stasiun Garut ke Cibatu, dari Cibatu lokomotifnya dipindahkan, begitu juga sebaliknya, teknisnya mungkin seperti itu," katanya.

Ia berharap adanya relasi baru KA komersial Stasiun Garut-Jawa Tengah itu menambah pilihan masyarakat untuk melakukan perjalanan menggunakan transportasi umum.

"Kami berharap secepatnya bisa direalisasikan sehingga semakin mudah orang untuk datang ke Garut," katanya.

Sumber Antara