Kemendikdasmen RI Verifikasi Bantuan untuk SMK di Garut, Bupati Syakur Sambut Hangat Kunjungan Dirjen Vokasi
SuaraGarut.id – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus (PKPLK) Kemendikdasmen RI, Tatang Muttaqin, di Ruang Pamengkang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat (24/10/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka verifikasi dan validasi terhadap rencana pemberian bantuan infrastruktur serta peningkatan mutu pendidikan bagi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Garut.
Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas perhatian dan dukungan pemerintah pusat terhadap pengembangan pendidikan vokasi di daerahnya.
"Beliau melakukan verifikasi validasi untuk rencana bantuan yang akan diberikan oleh pemerintah pusat kepada sekolah-sekolah SMK di Kabupaten Garut," ujar Bupati Garut.
Ia berharap, adanya bantuan tersebut dapat meningkatkan daya tarik pendidikan kejuruan dan menjadikannya lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
"Harapan kita ini akan lebih membuat SMK lebih menarik lagi, semua orang bersekolah, melanjutkan pendidikannya karena pemerintah sudah menyiapkan sarana prasarananya, fasilitasnya, guru, keterampilan yang harus dimiliki oleh mereka, sehingga mereka menjadi generasi muda yang siap bersaing," tegasnya.
Sementara itu, Dirjen PKPLK Kemendikdasmen RI, Tatang Muttaqin, menjelaskan bahwa kunjungan tersebut berfokus pada tiga aspek utama, salah satunya menyangkut pembangunan fisik sekolah.
"Yang pertama tadi memastikan program-program terkait pendidikan vokasi dalam hal ini SMK. Kebetulan sedang ada pembangunan, baik rehabilitasi maupun pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) di 19 SMK, baik negeri maupun swasta," jelasnya.
Selain memantau pembangunan fisik, pihaknya juga meninjau kesiapan sekolah dalam menerima bantuan teknologi pembelajaran modern dan program penguatan vokasi.
"Dan kemudian yang terakhir, kami juga sedang mengumpulkan untuk memastikan program-program vokasi baik yang pembangunan fisik maupun yang non fisik seperti kewirausahaan, kemudian kreativitas, kemudian SMK pusat keunggulan, yang insyaallah besok akan dikonsolidasikan bersama sekitar mungkin 60 sekolah," tambah Tatang.
Ia menegaskan bahwa proses pembangunan dan renovasi sekolah ditargetkan rampung sebelum 30 Desember 2025, sebagai bagian dari program percepatan nasional.
"Harapannya untuk pembangunan gedung, pembangunan RKB Ruang Kelas Baru, dan juga renovasi bisa segera tuntas nanti, sehingga di akhir tahun sebelum tanggal 30 Desember, semuanya gedungnya sudah bagus dan bisa dibandingkan antara awal sama gedung yang sudah jadi," pungkasnya.
Caption:
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.