Kunjungi Pesantren Zawiyah Garut, Hj. Lola Nelria Oktavia Puji Sistem Pendidikan Plus-Plus

SuaraGarut.id – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Anggota DPR RI Fraksi NasDem Dapil Jawa Barat XI, Hj. Lola Nelria Oktavia, S.E., melakukan kunjungan dan silaturahmi ke Pondok Pesantren Zawiyah Garut. Kedatangannya disambut langsung oleh pimpinan pesantren, Syekh Ikyan Badruzzaman.

Kunjungan tersebut bertujuan mempererat hubungan dengan pimpinan pondok, para ustaz, dan santri, sekaligus menyerap aspirasi dari kalangan pendidikan keagamaan yang memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi muda bangsa.

Dalam sambutannya, Hj. Lola menyampaikan apresiasi tinggi terhadap peran pesantren dalam dunia pendidikan di Indonesia. Ia menilai, pesantren merupakan lembaga pendidikan dengan nilai “plus-plus”.

“Plusnya itu, anak-anak kita tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan umum, tetapi juga memperoleh pondasi agama yang kuat, budi pekerti luhur, serta disiplin yang menjadi bekal berharga dalam kehidupan mereka kelak,” ujar Hj. Lola.

Ia menambahkan, pendidikan di pesantren tidak hanya mencetak generasi cerdas secara intelektual, tetapi juga tangguh secara moral dan spiritual. “Pesantren adalah benteng moral bangsa. Dari sinilah lahir para santri yang siap berkhidmat untuk agama dan tanah air,” tambahnya.

Dalam momentum Hari Santri Nasional, Hj. Lola juga menyampaikan penghargaan dan doa terbaik bagi seluruh santri di Indonesia.

“Selamat Hari Santri! Teruslah belajar, berjuang, dan berbakti untuk agama serta bangsa. Santri adalah cerminan generasi yang tangguh, berilmu, dan berakhlak mulia,” ucapnya penuh semangat.

Kegiatan silaturahmi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara wakil rakyat dan lembaga pendidikan keagamaan, serta menjadi wujud nyata dukungan terhadap peningkatan kualitas pendidikan pesantren di daerah.

Sementara itu, perwakilan pesantren, KH. Naufal Tijani, menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Hj. Lola Nelria Oktavia. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara ulama dan umara dalam memajukan bangsa.

“Melalui momentum Hari Santri ini, kita ingin terus memperkuat kolaborasi antara ulama dan umara demi kemajuan umat dan bangsa,” tegas KH. Naufal.