Beranda Pemuda Asal Bandung Ditemukan Meninggal di Sungai Cimanuk, Polisi dan SAR Lakukan Evakuasi

Pemuda Asal Bandung Ditemukan Meninggal di Sungai Cimanuk, Polisi dan SAR Lakukan Evakuasi

Oleh, Redaksi
1 jam dari sekarang - waktu baca 2 menit
Petugas evakuasi korban tenggelam di Sungai Cimanuk

SuaraGarut.id – Seorang pemuda dilaporkan meninggal dunia akibat tenggelam di Sungai Cimanuk, tepatnya di Kampung Babakan Cimanuk RT 001 RW 010, Desa Cibatu, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, pada Senin siang (29/12/2025).

Korban diketahui berinisial BRH (24), warga Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB saat korban bersama seorang rekannya tengah beraktivitas di sekitar bantaran Sungai Cimanuk.

Berdasarkan keterangan saksi bernama Galih (28), korban melihat seekor biawak berada di seberang sungai dan menembaknya menggunakan senjata angin. Setelah hewan tersebut tertembak, korban berupaya mengambilnya dengan menyusuri tepi sungai dan berniat menyeberang dengan cara berenang.

Namun, ketika berada di tengah sungai yang memiliki lebar sekitar 40 meter, korban diduga mengalami kelelahan. Korban kemudian tenggelam dan tidak terlihat kembali oleh rekan yang bersamanya.

Menerima laporan kejadian tersebut, Polsek Cibatu Polres Garut segera mendatangi lokasi dan melakukan koordinasi dengan tim SAR gabungan serta Basarnas Garut untuk melaksanakan pencarian. Proses pencarian berlangsung selama beberapa jam hingga sore hari.

Sekitar pukul 16.30 WIB, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban sekitar 20 meter dari titik awal kejadian. Korban kemudian dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia dan selanjutnya dibawa ke Puskesmas Cibatu untuk penanganan lebih lanjut.

Kapolsek Cibatu, IPTU Amirudin Latif, S.H., menyampaikan bahwa pihak kepolisian telah melakukan proses evakuasi korban bersama tim terkait.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar aliran sungai, terutama pada lokasi dengan arus deras dan lebar sungai yang cukup besar, guna mencegah terjadinya kejadian serupa.***

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.